![]() |
Kini saatnya untuk bekerjasama meski dalam persaiangan. Kolaborasi adalah keniscayaan untuk mencapai kemajuan |
Sobat PSAK, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa manusia memiliki naluri untuk bekerja sama? Jawabannya terletak pada evolusi dan sains di balik otak kita.
Evolusi dan Naluri Kolaborasi
Manusia adalah makhluk sosial yang berevolusi untuk hidup
dan berburu dalam kelompok. Kemampuan kita untuk bekerja sama dan berkomunikasi
dengan satu sama lain sangat penting untuk kelangsungan hidup kita. Bukti
arkeologi menunjukkan bahwa manusia telah bekerja sama dalam kelompok besar
selama ratusan ribu tahun.
Otak Kolaboratif: Rahasia di Balik Kerjasama
Otak manusia memiliki beberapa fitur yang membuatnya sangat
cocok untuk kolaborasi. Berikut beberapa contohnya:
- Mirror
Neuron. Sel saraf khusus ini aktif saat kita melihat orang lain
melakukan suatu tindakan, seperti tersenyum atau meniru gerakan. Mirror
neuron membantu kita untuk memahami dan meniru orang lain, yang penting
untuk membangun kepercayaan dan kerjasama.
- Sistem
Hadiah (Reward System): Otak kita mengeluarkan dopamin,
neurotransmitter yang terkait dengan kesenangan, saat kita bekerja sama
dengan orang lain. Hal ini membuat kita merasa senang dan termotivasi
untuk terus bekerja sama.
- Oksitosin.
Hormon ini dijuluki "hormon cinta" karena dilepaskan saat kita
berinteraksi dengan orang lain, terutama saat bersentuhan fisik. Oksitosin
meningkatkan kepercayaan dan bonding, yang penting untuk membangun
hubungan yang kuat.
Fakta Menarik tentang Otak Kolaboratif:
- Sebuah
studi oleh University of Oxford menemukan bahwa orang yang bekerja sama
dengan orang lain lebih bahagia dan lebih sehat daripada orang yang tidak
bekerja sama.
- Penelitian
oleh Harvard Business School menunjukkan bahwa tim yang memiliki tingkat
kepercayaan tinggi lebih produktif dan inovatif dibandingkan tim yang
tidak memiliki kepercayaan tinggi.
- Sebuah
studi oleh MIT Sloan School of Management menemukan bahwa pemimpin yang
pandai membangun hubungan dengan tim mereka lebih sukses daripada pemimpin
yang tidak pandai membangun hubungan.
Evolusi dan sains di balik otak kita menunjukkan bahwa
manusia terlahir untuk bekerja sama. Kemampuan kita untuk berkolaborasi dengan
orang lain sangat penting untuk kelangsungan hidup, kebahagiaan, dan kesuksesan
kita.
Sobat PSAK, pahami kekuatan otak kolaboratif dan manfaatkan
untuk membangun tim yang solid dan mencapai tujuan bersama!
Komentar
Posting Komentar