Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Featured post

Menguasai Stres dalam Karir yang Dinamis: Kunci Sukses Berbasis Neurosains untuk Kesuksesan Profesional di Lingkungan Kerja

  Stres adalah sesuatu yang tak terhindarkan dalam kehidupan kita, terutama di dunia profesional yang penuh tekanan. Namun, tahukah rekan-rekan profesional bahwa stres bisa menjadi senjata makan tuan, merusak kesehatan fisik dan mental kita? Ini bukanlah sekadar omong kosong. Stres yang kronis atau tidak terkendali dapat menghancurkan produktivitas kita , meningkatkan ketidakhadiran, dan bahkan meningkatkan risiko kecelakaan di tempat kerja. Pertanyaannya adalah, bagaimana kita bisa mengatasi ini? Ada satu jawaban yang menarik: Neurosains atau keilmuan saraf serta otak . Melalui pe maham an bagaimana otak kita merespons stres, maka kita bisa mengendalikannya dengan lebih efektif. Ketika rekan-rekan profesional merasakan stress fisik dan psikologis , otak akan melepaskan hormon stres seperti kortisol dan adrenalin. Ini adalah persiapan tubuh kita untuk menghadapi ancaman. Ini adalah rekasi berantai yang dimulai teraktifkannya bagian otak, yaitu amidgala. Organ ini berfungsi menga

Stres dari Perspektif Psychoneuroimmunology

Telah diketahui bahwa seluruh kerja sistem organ tubuh manusia saling berkaitan baik secara langsung ataupun tidak. Rangsangan dari luar tubuh yang menyebabkan gangguan pada salah satu sistem organ, tentu akan berakibat kepada sistem organ lainnya.  Stres sebagai salah satu permasalahan dalam kejiwaan ternyata berdampak luas kepada sistem organ lainnya. Perkembangan keilmuan telah mengetahui bagaimana stres sebagai faktor psikologis berkaitan dengan kerja otak serta sistem kekebalan tubuh. Sistem kerja otak dan sistem kekebalan tubuh adalah sistem kerja organ yang fital bagi individu. Permasalahan pada kedua sistem ini tentu akan berdampak besar kepada kesehatan dan kualitas hidup individu dalam menjalankan aktivitas sehari-harinya.  Kajian ini telah menjadi ketertarikan tersendiri dalam cabang keilmuan psychoneuroimmunology.  Sistem kekebalan dan otak berkomunikasi melalui jalur sinyal.  Dua jalur utama terlibat dalam pembicaraan silang ini: sumbu Hypothalamic-pituitary-adrenal

Megasistem Dalam Tubuh Manusia Dalam Perspektif Sains dan Ilmu Pengetahuan Alam, Humaniora, dan Kesehatan.

Manusia adalah mahluk yang paling sempurna di bumi jika menyitir dari semua kitab agama yang ada.   Kitab yang mengajarkan bagaimana tata kelola kendalian perilaku manusia dalam setiap.   Kitab-kitab yang mengajarkan kedamaian dan pencapaian kesempurnaan dalam berpikir, mengolah perasaan, dan berperilaku di muka bumi ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Terlepas dari percaya atau tidak percaya kepada Tuhan, namun ada kekuatan energi yang sangat besar di alam semesta.   Energi ini mampu berevolusi menjadi apapun dan menjaga semua sistem yang ada di semesta dan galaksi baik yang sifatnya hidup dan tak hidup.   Energi ini adalah energi yang murni dengan kekuatan dahsyat yang mampu menciptakan dan juga menghancurkan segala bentuk wujud benda, energi, dan gelombang di semesta. Jika bercerita tentang manusia dan konsep ketuhanan, maka tidak akan ada habisnya.   Manusia berevolusi dalam pemikirannya tentang konsep ketuhanan.   Ada yang dipertahankan dan banyak pula yang ditinggalkan.   Namu