Ilustrasi stres (Pexel.com) Agus Syarifudin Partadiredja Tanuarga Pernah merasa jantung berdebar kencang, tangan dingin, atau napas tersengal-sengal padahal Rekan PSAK cuma dikejar deadline atau berhadapan dengan atasan yang lagi bad mood ? Selamat, Rekan PSAK baru saja merasakan respons fight-or-flight klasik. Tapi jangan langsung cap diri Rekan PSAK punya masalah kecemasan atau "penyakit mental" lainnya. Seringkali, ini bukan tentang kesehatan mental yang rapuh, melainkan karena otak primitif Rekan PSAK sedang dalam mode siaga. Kita sering menganggap stres sebagai momok modern yang identik dengan gaya hidup serba cepat. Tapi sebenarnya, respons stres adalah fitur bawaan yang sudah ada sejak nenek moyang kita harus berhadapan dengan predator ganas di sabana. Ini bukan kelemahan, melainkan sebuah mekanisme bertahan hidup yang luar biasa canggih. Otak Primitif: Alarm Anti-Punah Rekan PSAK Di dalam kepala kita, ada dua bagian otak yang punya peran sangat besar dalam u...
Idul Adha 2024: Meneladani Semangat Pengorbanan di Era Modern Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, Idul Adha 2024 hadir sebagai pengingat esensi pengorbanan yang tak lekang oleh waktu. Kisah Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS menjadi teladan abadi tentang ketaatan, keikhlasan, dan semangat untuk menyerahkan diri kepada Allah SWT. Lebih dari sekadar tradisi menyembelih hewan kurban, Idul Adha 2024 mengajak kita untuk merenungkan makna pengorbanan dalam konteks kehidupan modern. Di era yang penuh dengan godaan dan kesibukan, mudah bagi kita untuk terlena dan melupakan nilai-nilai luhur pengorbanan. Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H Meneladani Pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail Kisah Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS merupakan contoh nyata pengorbanan yang luar biasa. Ketika diperintahkan untuk mengorbankan putra tercinta, Ismail AS, Nabi Ibrahim AS menunjukkan ketaatannya yang tak tergoyahkan kepada Allah SWT. Hanya dengan iman yang kuat dan keyakinan penuh, beliau mampu...